Senin, 08 Februari 2010

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP DI KAB.PENAJAM PASER UTARA

Penajam.SIKU.Sejak tahun 2003 Yayasan Soisal dan Lingkungan (SIKU) telah melakukan pendidikan lingkungan hidup secara informal.Pendidikan tersebut melalui berbagai event seperti pelatihan kelompok petani tambak se-Kab.PPU,pembentukan dan pelatihan kelompok mangrove di Kelurahan Gersik,Diskusi Panel tentang Pembangunan Daerah dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,Seminar Sehari Perlindungan dan Pengawasan LH Untuk Mengurangi Dampak Pemanasan Global dan beberapa Lokakarya lainnya.

Di Balikpapan dan Tarakan Pendidikan Lingkungan Hidup telah menjadi kurikulum muatan lokal sejak tahun 2006,kemudian diikuti oleh Bontang.Bagaimana dengan Kabupaten Penajam Paser Utara sebagai daerah otonomi yang ke-13 di Kalimantan Timur?
Tahun 2009 bulan agustus SIKU juga telah melaksanakan Seminar  dengan tema Pendidikan Lingkungan Hidup Menjadi Kurikulum Muatan Lokal (MULOK) Untuk SD dan SMP di Kab.PPU.Para peserta berasal dari guru-guru SD Negeri dan SMP Negeri yang dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga PPU,Bapak Rahman Nurhadi.Sedangkan yang menjadi narasumber antara lain Kabid.Pendidikan Lingkungan Bapedalda Propinsi Kaltim,Ibu Lyli,Kepala Kantor Lingkungan Hidup PPU,Bapak Drs.H.Dul Azis.M.Si.Ibu Diyah guru LH di SMP Negeri I Balikpapan serta Jufriansyah S.Hut dari LSM STABIL Kaltim.
Peserta yang hadir selain para guru perwakilan SDN dan SMPN se-PPU juga dihadiri oleh Kepala Dinas dan Instansi serta para mahasiswa perwakilan UNMUL dan toko masyarakat yang peduli lingkungan di PPU.
Materi yang disampaikan oleh para narasumber antara lain :
  1. Kebijakan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kabupaten Penajam Paser Utara oleh Kepala Kantor LH.PPU,Drs.H.Dul Azis.M.Si.
  2. Metode Pengajaran Lingkungan Hidup di Sekolah oleh Ibu Diyah.
  3. Kebijakan Pemerintah Dalam Melaksanakan Adiwinata (Pendidikan LH) oleh Ibu Lyli.
  4. Proses Penyusunan Kurikulum LH oleh Jufriansyah S.Hut
Sangat diharapkan para guru yang telah mengikuti seminar tersebut dapat menjadi guru mata pelajaran LH sisekolahnya masing-masing.Dan sekaligus kami juga mengusulkan agar mereka menjadi anggota TIM Penyusun Materi Kurikulum Lingkungan Hidup kepada pihak pemerintah.
Dalam sambutannya baik Kepala Kantor LH PPU maupun Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga PPU sangat mendukung upaya yang dilakukan oleh SIKU.Kedua Pejabat ini memintah kepada pihak SIKU agar secepatnya memberikan laporan kepada Bupati PPU dan segera membetuk tim penyusun materi pembelajaran LH.
Semoga upaya dan usaha tersebut mendapat ridho dari Allah serta mendapat dukungan politik,sehingga dapat dianggarkan.Dan pada pertengahan tahun 2010,Pendidikan Lingkungan Hidup menjadi muatan lokal di Kabupaten Penajam Paser.***

Ditulis oleh : Emil Jamal

TIP DAN TRIK

TIP DAN TRIK MENGURANGI PEMANASAN GLOBAL
(GLOBAL WARNING)

Penajam.SIKU.Pemanasan global merupakan musuh besar kita sekarang karena telah menjadi bahaya laten bagi manusia dan makhluk lainnya yang ada dimuka bumi ini.Apa sebab kita katakan musuh besar?karena tidak menentunya musim terutama pada wilayah tropis. Mencairnya daratan es di wilayah benua antartika sehingga menyebabkan tingginya air laut.Kerugian bagi kita adalah terjadinya banjir bila hujan turun,karena daya tampung laut yang melebihi kapasitasnya sehingga meluap kedaratan.Air laut menjadi pasang sedangkan air hujan turun dan bertemu disungai dan tak dapat ditampung.terjadilah banjir.
Selain itu saat sekarang dunia sering dikejutkan dengan penyakit baru dan masuk ke Indonesia.Seperti penyakit cikunya (kelumpuhan total sendi),penyakit sapi gila,flu burung,flu babi.Dan menurut data Depkes RI flu burung di Indonesia merupakan penyakit mematikan yang terbanyak memakan korban baik orang lain maupun dalam satu keluarga.
Bagaimana cara mengurangi Pemanasan Global (Global Warning) ? Cara atau triknya antara lain :
  1. menanam pohon pada tanah yang kosong
  2. kurangi pemakaian listrik baik siang maupun malam hari
  3. tidak membuang sampah plastik kelaut
  4. tidak menebang pohon pelindung disekitar kita
  5. tidak memakai kaca pada pintu maupun jendela rumah
  6. jangan melakukan pembakaran lahan kering pada siang hari
  7. bakarlah sampah plastik pada malam hari
  8. siram dengan air jalan aspal atau jalan berdebu disekitar anda bila matahari panas,karena panasnya memantul dan debu meyebabkan ISPA.
  9. jangan membuat lantai cor pada halaman rumah,karena panas akan memantau keatas dan air hujan tidak akan meresap kedalam tanah.
Tip dan trik diatas sangat sederhana sekali untuk dilakukan dan tidak memakan biaya besar serta menguras tenaga anda.Lakukanlah sekarang juga jangan menunggu lagi korban-korban berjatuhan.Selamatkan bumi kita dan ummat manusia sekarang juga dari kehancuran yang kita perbuat sendiri.***

Ditulis oleh : Emil Jamal

Selasa, 02 Februari 2010

PERHATIAN PEMKAB PPU TERHADAP LINGKUNGAN

PERHATIAN PEMKAB PPU TERHADAP LINGKUNGAN 

Penajam.SIKU. Sejak berdiri tahun 2002,Penajam Paser Utara masih menyisakan permasalahan lingkungan yang cukup memprihatinkan.Komitment terhadap pengelolaan lingkungan masih menjadi tawaran politik murahan.Sehingga saat pembangunan berjalan sisi lingkungan tidak dilihat secara ilmiah.Sungguh memprihatinkan terutama bagi anak cucu kita.

Apa yang terjadi sebenarnya? Pada awal tahun 2003,PPU mulai menggeliat unyuk mengejar ketertinggalannya dengan daerah lain seperti Balikpapan,Paser,Samarinda dan Kota Tarakan.Tapi aparat birokrasi dan legislatif tidak melakukan studi banding atau kunjungan ke daerah di Kaltim yang sudah maju tapi malah pergi kedaratan pulau jawa terutama Jakarta.Bahkan beberapa kali berangkat keluar negeri seperti Kualalumpur,Singapore,Beijing,Seuol,Thailand dan Mowsko (Rusia).Katanya untuk belajar dan akan diterapkan di Penajam Paser Utara.
Tapi nyatanya setelah 8 tahun usia PPU tidak berubah terlalu jauh,jangankan mirip Surabaya,mirip Kota Samarinda saja tidak apalagi mirif dengan Singapore.Oh... ternyata hanya untuk jalan-jalan dan menghabiskan anggaran setiap tahun.
Namun dibalik semua itu yang tidak pernah dipelajari oleh pemerintah PPU adalah belajar mengelola lingkungan baik di dalam negeri maupun diluar negeri.Akhirnya PPU punya rumah sakit asal jadi yang hanya berpredikat klas D setara dengan Puskesmas Plus tanpa memiliki IPAL atau Instalasi Pembuangan Air Limbah.Juga PPU sudah memiliki Perumahan PNS sekitar 500 unit tanpa dilengkap AMDAL.Selainn itu apalagi pembangunan Mercusuar tanpa memiliki AMDAL ? Banyak antara lain Pusat Perkantoran Pemerintah dengan luas 200 ha,pembangunan coastal road sepanjang 10 km,pembangunan pelabuhan benuo taka di Gn Seteleng.
Kemidian masih ada lagi seperti permasalahan pemberian izin tambang tumpah tindih.Kemudian pemberian izin tambang yang kasusnya sudah ditangani pihak polres PPU belum selesai namun perizinan pertambangan diberikan kepada investor yang baru lagi.Land Cliring sudah berjalan,sisa lubang penggalian batu bara  belum pernah direklamasi.baik yang berada di Kelurahan Gersik maupun Kelurahan Pantai Lango.
Kemudian tahun 2009 Pemkab PPU membangun pelabuhan umum yang menggunakan lahan mangrove,yang katanya dibeli dari masyarakat sekitar.Namun setelah ditelusuri ternyata lahan tersebut dibeli dari seorang calo tanah yang bernama Drs.Zainal,yang telah menyuruh beberapa orang warga asli untuk membuat surat segel tanah diatas hutan mangrove seluas 15 ha yang disahkan oleh lurah Gn,Seteleng dan Camat Penajam.Kemudian sang calo memberikan konpensasi sebagai ganti rugi.Dan selanjutnya sang calo menjual kepada pihak Pemkab PPU dengan harga lebih mahal.Kalau kita simak dan teliti apa mungkin hutan mangrove pernah ditanami palawija dan buah-buahan.Dan mengapa pihak Pemkab PPU mau membelinya. yang sebenarnya tanah tersebut adalah milik negara.Masak sih negara membeli tanah negara.ternyata ada permainan yang calo dengan oknum-oknum yang menjadi panitia pembesan tanah.Termasuk didalamnya adalah Badan Petanahan Nasional (BPN-PPU).Mengapa terlalu mudah pihak instansi pemerintah memberikan legalitas kepemilikan hak atas tanah yang seharus bukan porsinya?Jawabannya anda yang lebih tahu.***